Rabu, 07 Juli 2010

Pendekar Harum – End

Duka fajar dan senja
Cinta datang kukehilangan arah
Lupakan semua kenangan
Dan cumbuan yang pernah terjadi

Saat cinta membawa akupun hanyut
Kau larang kubertanya juga jatuh cinta
Kuharapkan semoga engkau mengerti
Dan tak dambakan keabadian

Kau tidak ingin aku terpikat
Dan tak ingin akupun kecewa
Percintaan berlalu biarkan kusendiri
Kehilangan gairah bahkan menambah duka

Kau tak mendengar juga tak bertanya
Tinggal air mata dan sesal
Namun percintaan yang kutunggu
Hati yang luka untukmu tercinta

Pendekar Harum



Sudah takdir berebut dengannya
Sudah takdir harus bersandiwara
Gerbang kemenangan milik siapa
Kugagal lepas belenggu diri
Berapa nilai dari kasih dan cinta?
Kasih dan cinta hanyalah nafsu belaka
Berapa nilai duka dan benci?
Duka dan benci hanyalah keluhan manusia
Bumi dan langit begitu luas
Dimanakah kenangan tempatku
Ombak besar dari Selatan dan Utara
Tidak pernah kutakuti
Bumi dan langit begitu luas
Apa yang ditakdirkan oleh-Nya
Nama yang harum membuat kita
Ternama di dunia ini selamanya