Menurut aparat keamanan setempat, seorang nenek, seorang ibu dan dua anak tinggal di rumah yang tertabrak pesawat.
Seperti dilansir LA Times, seorang ibu dan seorang anak dipastikan tewas, sedangkan seorang korban lainnya belum teridentifikasi.
Saksi mata mengatakan, mereka mendengar suara gemuruh, kemudian melihat pesawat beberapa saat sebelum jatuh menimbulkan bola api.
Beberapa detik kemudian, saksimata melihat seorang pilot meluncur di tengah kepulan asap.
Pilot tersebut menggunakan parasut dan mendarat dengan mulus di lapangan baseball dekat University City High School.
John Kreischer (62), seorang saksi mata sedang kembali ke rumah dari kegiatan memotret di daerah La Jolla Cove saat ia melihat pesawat terbang dengan ketinggian hanya 300 - 500 kaki.
"Pesawat itu berputar-putar di udara. "Sepertinya pesawat itu hanya menggunakan satu mesin kemudian saya mendengar suara mesin tiba-tiba mati,'' katanya.
"Sebenarnya pilot itu bisa saja berputar dan mendarat di laut. Dengan kondisi pesawat seperti itu ia tak mungkin bisa mendarat di Miramar,'' tambahnya.
"Saya ikut berduka cita terhadap korban,'' kata petinggi Marinir Mayor Jerry Sanders. Pejabat Marinir mengatakan, pilot itu anggota yang sedang menjalani pelatihan. Pilot sebenarnya sudah mencoba mengarahkan pesawat ke gurun pasir untuk menghindari tabrakan dengan perkampungan. (ear)
Sumber: http://tribunjabar.co.id/artikel_view.php?id=26326&kategori=14
Tidak ada komentar:
Posting Komentar