Minggu, 22 Februari 2009

Ulama Al-Azhar Kutuk Serangan Bom di Kairo



Reuters

Jakarta - Serangan granat di kawasan wisata Kairo mendapat kecaman. Ulama besar Al- Azhar, Prof Dr Mohammed Sayyid Thantawi dalam pernyataannya mengecam aksi teroris yang tidak mengindahkan citra dan nilai-nilai Islam yang mencintai kedamaian.

"Pelaku pembom tersebut pengecut dan tidak menghargai makna jiwa manusia," ujar Thantawi di Cairo, Senin (23/2/2009).

Serangan granat ini terjadi pukul 18.30 waktu setempat. Saat itu masyarakat sekitar Hussein telah usai menunaikan Shalat Magrib di Masjid Sayyidina Hussein. Tiba-tiba terdengar bunyi ledakan granat yang dilemparkan dari atas gedung Khan Khalili Hotel yang dibawahnya terdapat beberapa kafe yang sedang menjamu para turis asing, domestik dan Arab.

Menurut penegasan Dr. Hatim Gaballi, Menteri Kesehatan Mesir bahwa Granat tangan yang dilemparkan tersebut menewaskan seorang perempuan asal Prancis berumur 20 tahun dan 8 Prancis lainnya serta 1 warga Jerman, 3 warga Mesir dan 3 warga Saudi sedang dirawat serius di tiga Rumah Sakit Mesir.

Hingga berita ini diturunkan, Tim Penyidik dan Apkam Mesir masih menyelidiki sebab-sebab dan modus operandi aksi peledakan granat tangan yang dilemparkan di kawasan wisata segitiga emas, tempat para pelancong menikmati Kota Tua Cairo. Letak tempat wisata ini berada di depan Universitas Al-Azhar.

(rdf/rdf)

Sumber:
http://www.detiknews.com/read/2009/02/23/064202/1088783/10/ulama-al-azhar-kutuk-serangan-bom-di-kairo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar