Senin, 12 Januari 2009

Rencana Israel Serang Pusat Nuklir Iran Dicegah



Natanz (Foto: Space Imaging Middle East)

Washington - Israel sempat mau menyerang Natanz, pusat nuklir terpenting milik Iran, dengan bom-bom penetrasi bunker dari Amerika.

Melalui permohonan sangat rahasia, Israel menyampaikan kepada presiden Bush mengenai rencananya itu tahun lalu. Selain bom penetrasi bunker, Israel juga minta izin untuk melintasi wilayah udara Irak ke Iran.

Namun Bush menolak semua permintaan itu. Dia khawatir pasukan AS harus angkat kaki dari Irak, jika sampai bocor bahwa AS mengizinkan rencana aksi Israel itu, demikian dilansir Marinecorps Times dari New York Times mengutip pejabat AS, Israel dan Eropa, Minggu (11/1/2009) waktu setempat.

Menhan Robert Gates meyakinkan Bush bahwa langkah seperti itu inefektif dan akan menyebabkan pengusiran terhadap para inspektur dari badan atom internasional (IAEA). Lagipula ditakutkan bahwa serangan itu akan mengobarkan perang Timur Tengah lebih luas.

Kepada Israel, Bush menjelaskan bahwa AS punya cara lebih halus untuk melumpuhkan ambisi nuklir Iran, antara lain dengan sabotase terhadap pusat pengayaan nuklir Natanz.

Proyek sabotase rahasia itu masih terus berjalan, namun Obama mengatakan bahwa dia menginginkan pendekatan baru terhadap Iran. (es/es)

Sumber: http://www.detiknews.com/read/2009/01/12/163648/1067061/10/rencana-israel-serang-pusat-nuklir-iran-dicegah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar